Pages

Selasa, 18 Oktober 2016

Saat di Mana Tiada Gelombang Otak Alfa

Oleh: Eckhart von Javawan

Ada beberapa kemungkinan di mana gelombang otak Alfa tidak hadir:
1. Saat tidur lelap
2. Saat seseorang sangat tegang, takut, atau marah
3. Adanya emosi yg disembunyikan oleh pikiran bawah sadar.

Ketiadaan gelombang otak alfa disebut dengan "Alpha Blocking".

Sebagaimana kita pernah pahami bersama, bahwa Alfa adalah 'konektor' alias penghubung antara pikiran sadar (PS) dengan bawah/nis sadar (PBS/PNS). PS diwakili Beta, PBS (memori) diwakili Theta, PNS (emosi) diwakili Delta.

Tidak adanya Alfa, mengakibatkan data berupa emosi PNS dan memori PBS tidak bisa naik ter-upload ke PS utk dianalisa/interpretasikan.Dalam praktik hipnosis seperti yg diungkapkan Adi W Gunawan, eksperimen dengan EEG memperlihatkan Delta tinggi namun tidak ada Alfa yg berarti menunjukkan adanya muatan2 emosi yg ditahan di PBS/PNS si suyet.

Alfa juga dianggap sebagai Penyeimbang. Ketika seseorang memiliki Beta tinggi, Theta tinggi, dan/atau Delta tinggi, namun tanpa Alfa, biasanya org tersebut sedang frustrasi, marah, khawatir, atau panik. Dengan menghadirkan/menaikkanaktivitas gelombang otak Alfa, maka dapat menurunkan amplitudo ketiga gelombang otak yg tinggi tadi.

Dalam penelitian lain, Alpha Blocking disebut2 berkorelasi dengan persepsi "cahaya dalam diri" saat meditasi Zen (American Journal of Chinese Medicine). Tp saya tdk bisa telusuri lebih jauh.

Info lain:
Mewaspadai Amplitudo Gelombang Otak Yang Terlalu Tinggi dan Terlalu Rendah (Lanjutan):

9 Mei 2015 pukul 7:46

Sumber: Kekuatan Hati & Pikiran

2016-08-12T10:31:21.001+07:00post-3temanimajiner
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar